PERINGATAN HARI GURU 25 NOVEMBER 2021
Dalam rangka memperingati Hari Guru pada tanggal 25 November 2021, SMA Negeri 10 Sijunjung menampilkan sesuatu yang berbeda, dimana seluruh pelaksana Upacara Peringatan Hari Guru dilaksanakan oleh guru-guru SMA Negeri 10 Sijunjung. Kepala SMA Negeri 10 Sijunjung, Arniwita, S.Pd., M.Si. turun langsung menjadi Pembina Upacara pada kesempatan tersebut. Seakan tidak mau kalah dengan pucuk pimpinan, Wakil Sarpras SMA Negeri 10 Sijunjung, Erwin, S.Pd. mengambil posisi sebagai Pemimpin Upacara. Pasukan Penggerek Bendera diwakili oleh sembilan orang guru yang mengibarkan Sang Saka Merah Putih di ujung tertinggi tiang bendera.
Undang-Undang Dasar 1945 dibacakan oleh salah seorang guru sejarah yang dianggap lebih memahami isi dari pembukaan UUD 1945 tersebut dibandingkan dengan orang lain, hal ini dilakukan agar supaya maksud dari isi pembukaan UUD 1945 tersebut dapat tersampaikan dengan jelas kepada seluruh peserta upacara. Dirigen marching band juga diambil alih oleh orang yang ahli dibidangnya, yaitu guru Seni Budaya. Anggota marching band terdiri dari siswa-siswa terpilih yang diseleksi langsung oleh guru keseniannya.
Dalam amanatnya, Pembina Upacara menyampaikan sambutan dari Mentri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknolgi, Nadiem Anwar Makarim. Sambutan tersebut berisi ajakan kepada seluruh guru di Indonesia untuk tidak putus asa melanjutkan pendidikan walaupun sekarang Indonesia dilanda masa-masa sulit pandemi. Beliau juga mengajak seluruh guru di Indonesia untuk tidak menyerah memperjuangkan Merdeka Belajar demi memperjuangkan masa depan guru se-Indonesia yang lebih baik. Sebagai penutup, beliau juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua guru se-Nusantara atas pengorbanan dan ketangguhannya dalam mewujudkan Merdeka Belajar. Di sela-sela penyampaian sambutan Mentri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknolgi tersebut, Pembina Upacara juga menekankan kepada seluruh siswa bahwasanya seluruh guru yang bertindak sebagai pelaksana upacara hari ini (25/11/2021) merupakan cikal bakal dari organisasi terbesar di sekolah, yaitu OSIS. "Ananda yang tergabung dalam OSIS, jangan sia-siakan kesempatan yang diberikan kepada Ananda, terus kembangkan potensi diri Ananda dalam organisasi tersebut, gali terus ilmu akademik dan organisasi selama masa-masa sekolah, jangan berhenti sebelum diberhentikan", sambut Kepala SMA Negeri 10 Sijunjung.
Setelah Upacara Peringatan Hari Guru selesai, acara dilanjutkan dengan pemberian bunga kepada seluruh guru yang diawali dengan pemberian bunga dari Ketua OSIS terpilih, Muhammad Fadil kepada Kepala SMA Negeri 10 Sijunjung, Ibu Arniwita, S.Pd., M.Si. Pemberian bunga tersebut melambangkan rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada seluruh guru di sekolah yang sudah mendidik dan mengajar siswa dengan penuh rasa tanggung jawab.
Acara dilanjutkan dengan pemotongan nasi tumpeng dan kue oleh Kepala Sekolah dan potongan pertama diberikan kepada salah satu guru senior yang sudah lama mengabdi untuk SMA Negeri 10 Sijunjung, Ibu Hairiah, S.Pd. potongan berikutnya diberikan kepada guru termuda, pembina OSIS, Ketua Osis, Wakil-wakil Kepala Sekolah dan guru-guru lainnya.
Acara Peringatan Hari Guru tersebut tidak berhenti disitu saja, acara dilanjutakan dengan pelepasan balon yang dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah. Setiap kelas sudah memegang sejumlah balon mereka masing-masing dan serentak dilepaskan ke udara sesuai dengan aba-aba yang disampaikan oleh Kepala Sekolah. Setelah pelepasan balon, seluruh jajaran OSIS sudah mempersiapkan acara untuk lebih memeriahkan Hari Guru. Tema acara yang mereka angkat ialah "Mengenal Guru Lebih Dekat". Dimana konsep quis ini seperti permainan, nama-nama siswa yang dipilih secara acak oleh Pembina OSIS dipanggil untuk maju kedepan tepat berada di hadapan guru-guru. Siswa yang terpanggil diminta untuk mengambil satu kertas yang sudah digulung yang berada di dalam botol yang disediakan oleh OSIS. Dalam kertas tersebut sudah ada nama masing-masing guru dan siswa yang mendapatkan nama salah seorang guru diminta untuk memberikan setangkai bunga kepada guru tersebut. Mereka pergi menjemput guru yang duduk di depan mereka, memberikan bunga dan mengajak guru tersebut ke depan dan berfoto. Tujuan dari permainan ini adalah untuk mengukur seberapa besar pengetahuan siswa terhadap guru-gurunya.
Pembukaan seluruh rangkaian acara untuk mengisi Peringatan Hari Guru ditandai dengan pemukulan gendang oleh Kepala Sekolah yang disaksikan langsung oleh Kepala Tata Usaha, Wakil-wakil Kepala Sekolah, Pembina OSIS, Ketua OSIS, seluruh guru dan siswa-siswa SMA Negeri 10 Sijunjung.
Sebagai penutup acara Peringatan Hari Guru, SMA Negeri 10 Sijunjung mengadakan bazar makanan dan pameran karya seni. Pengguntingan pita dilakukan oleh Kepala Sekolah sebagai tanda dibukanya acara bazar dan pameran seni, disaksikan oleh guru-guru dan Ketua OSIS serta seluruh siswa.
Bazar makanan mengambil tema "Jajanan Pasar" dimana setiap kelas menghidangkan jajanan pasar di atas meja mereka masing-masing yang sudah tersusun di pelataran parkir SMA Negeri 10 Sijunjung. Berbagai jajanan pasar yang sering kita jumpai di hari-hari pasar di sekitar Sungai Lansek memenuhi meja mereka. Bahkan ada diantara siswa yang membuat kreasinya sendiri untuk membuat makanan-makanan yang unik dengan rasa yang tidak kalah enaknya. Bazar jajanan pasar ini juga dinilai oleh juri terpilih dari sekolah yang menyicipi satu per satu hidangan yang disuguhkan siswa.
Pameran seni yang diadakan oleh SMA Negeri 10 Sijunjung ialah menampilkan seni lukis karya siswa-siswi SMA Negeri 10 Sijunjung. Berbagai macam jenis lukisan dipajang saat Peringatan Hari Guru, ada lukisan di kanvas berupa kain, ada di media payung dan ada pula menggunakan media guci. Berbagai jenis lukisan pun ditamapilkan disana, ada lukisan bertema alam, ada yang abstrak, ada yang semi abstrak dan masih banyak lainnya. (*WP)
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini